Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Tentang Seseorang (Hamparan Kenang di dalam Kening)

“The Hidden Face”,  “Guardians Of The Galaxy I”,  “John Wick I”,  “Now You See Me I”,  dan banyak lagi judul film yang benar-benar bisa aku nikmati hanya dari lisanmu.. Telingamu adalah dengar yang paling menenangkan hati.. Tanganmu, jari jemari mungil yang aku kira tak akan sampai menggores luka di hati,  dan yang selama ini aku yakin;

“The Hidden Face”, 
“Guardians Of The Galaxy I”, 
“John Wick I”, 
“Now You See Me I”, 
dan banyak lagi judul film yang benar-benar bisa aku nikmati hanya dari lisanmu..
Telingamu adalah dengar yang paling menenangkan hati..
Tanganmu, jari jemari mungil yang aku kira tak akan sampai menggores luka di hati, 
dan yang selama ini aku yakin;

Jika tangan itu memberi, maka seluruh negeri menerima, 
Jika tangan itu menyentuh maka seluruh raga merasa nyaman, 
Jika tangan itu menggenggam, maka seluruh jiwa terasa aman.
dan dari tangan itu, seluruh masakan yang dibuat, selalu nikmat ku makan.
Jiwamu, jika berada di rumah, maka seisinya akan betah.
Matamu, tatapan terteduh yang pernah merasuk lewat penglihatanku.
Dan senyummu, bagiku adalah simbol ketenangan.

Semua keindahan-keindahan itu pernah kau berikan, 
yang dulu selalu aku sebut cinta namun kau menyebutnya sementara.

Bagiku, kau adalah sosok yang paling sempurna untuk di ajak hidup bersama hingga menua..
Kau yang enggan berbicara tentang luka, kau yang suka merobek harapan; 
pencipta putus asa.

Kau, yang jika menikam maka tepat di jantung.

Layaknya perjalanan yang panjang.
semua yang tertulis itu hanya lah hamparan kenang yang masih kekal di kening.
Tentang sebuah kisah dalam kasih yang berujung perih.
Kini cerita tinggal berita, mimpi yang hanya sekedar wacana.
Tentang lulus bersama, menabung untuk masa depan, dan hidup berdampingan hingga hari tua.
Pernak-pernik rumah tangga, properti rumah impian hingga nama anak pertama pernah terencanakan.
Lalu hilang hancur berantakan, setelah kata “usai” kau ucapkan..
Kini kita telah berseberangan, kau yang dulunya selalu datang saat terluka, 
bercerita tentang bagaimana kekasihmu menggores luka.

Kini??
Apalah daya tangan terbelenggu, kakiku terikat dengan jarak, hingga tak lagi aku dengar berita tentangmu, bahkan aku tak lagi ingat bagaimana cara kau memanggil namaku, dan aku tak pernah tahu apa kau sedang berbahagia atau sedang berduka, apakah hatimu sedang mekar-mekarnya, atau malah teriris oleh keberadaannya.

yang aku tahu hanya;
Kau memilih dia yang menurutmu lebih baik.
Baik jika itu memang baik, 
maka jangan sekali-kali kau tanyakan apa aku sedang dalam keadaan baik!!.
———
#mozaikrhe

Posting Komentar untuk "Tentang Seseorang (Hamparan Kenang di dalam Kening)"